Serang, INEWS45.COM | Sungguh malang nasib pemuda bernama sukri (33) warga kampung apun ilir Rt 013 Rw 004 Desa wirana Kecamatan Pamarayan Kabupaten serang Provinsi Banten, telah menjadi korban pemukulan dan pengeroyokan di warung makan yang beralamat di kampung cibugang Desa cisait Kecamatan kragilan rabu malam kamis pukul 21.00 WIB 6/7/22.
Sukri menceritakan awal mula nya kejadian tersebut di hadapan awak media dalam keadaan muka memar di bagian mata. 8/7/22
Ia menuturkan kejadian pemukulan dan pengeroyokan yang menimpa diri nya di tempat warung makan, dia mengaku sempat di pukuli dan di keroyok oleh beberapa orang.
Sukri korban pemukulan dan pengeroyokan di tempat warung makan yang di lakukan oleh inisil RLI, waktu itu saya sedang main ke warung makan tiba tiba datang insial RLI bersama teman nya dan memanggil saya, kemudian saya di ajak keruangan yang ada di warung tersebut sehingga terjadi lah pemukulan yang di lakukan RLI dan teman nya, setelah terjadi pemukulan datang lah beberapa orang kurang lebih 20 orang yang ikut memukuli saya dan mengeroyok saya dengan dugaan orang orang tersebut teman teman RLI." Ujar nya.
Masih kata sukri setelah di pukuli di warung makan tersebut saya di ajak dengan dalih kalau masalah ini pengen selesai kamu harus ikut saya ke polres, karna saya tidak merasa salah saya ikut bersama mereka, tapi aneh nya bukan nya saya di bawa ke polres malah saya di bawa ke gudang atau tempat kosong seperti itu, setiba nya saya di tempat tersebut saya malah di pukulin lagi.
Untuk menindak lanjuti permasalahan yang menimpa saya samapai mata sebelah kanan sya gak bisa melihat saya sudah melaporkan ke pihak hukum untuk meminta ke adilan," imbuh nya.
Sukri meyakini bahwa di balik musibah yang menimpa diri nya itu adanya indikasi dan dugaan bahwa orang-orang yang memukuli nya adalah suruhan RLI.
(*/Rd)