 |
| Ramadani Korban pembacokan OTK |
Tangerang, - Kasihan nasib seorang anak lelaki berumur 14 tahun bernama Ramadani diduga korban pembacokan OTK (Orang Tak Kenal) senin malam 01/11/21 pada jam 21:30 wib , tempat kejadian di Desa panongan kecamatan panongan kabupaten Tangerang.
Kejadian berawal saat korban pulang dari mengikuti pengajian bersama 4 teman nya desa Ciakar, kecamatan panongan kabupaten Tangerang dengan berjalan kaki
,Di tengah perjalanan menuju pulang kerumah pas tempat sepi diarea pinggir persawahan tiba tiba datang beberapa motor lalu mengayunkan celurit dan melukai korban
Fauzi bapak Korban mengatakan " saya tidak tahu anak saya pergi kemana, sekitar jam 9 malam saya coba hubungi anak saya lewat pesan whatsapp tapi ceklis satu, menjelang beberapa saat setelah itu saya di telepon dari pihak polsek panongan, bahwa putra saya menjadi korban pembacokan "
Bersama anggota polsek panongan anak saya dilarikan ke RSUD Balaraja. Tapi dikarenakan luka nya dalam pihak rsud tidak berani menjahit luka anak saya ,sambil menunggu hasil ronsen ,tapi untuk penangan darurat sudah mereka lakukan"tuturnya fauzi
"siang hari sekitar pukul 10:00 wib dokter baru memberitahu setelah hasil ronsen, bahwa luka anak saya tembus hampir mengenai paru paru, jadi di sarankan untuk operasi , karena tersandung biaya saya di beri 2 opsi dari Rsud Balaraja .
untuk bisa melakukan operasi harus melalui dua sistem, opsi pertama membayar tunai dan opsi kedua dengan bantuan (Ani) LPSK(Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban) " jelasnya
fauzi ayah dari Ramadani korban pembacokan OTK ditemani oleh teman media membuat LP kepolsek panongan.
Fauzi berharap supaya nanti pelaku OTK yang telah membacok anak saya segera di tangkap dan diproses secara hukum yang berlaku.
Sedangkan korban Ramadani belum bisa untuk dimintai keterangan karena kondisi yang belum membaik.
(*/Bob Heri)
