Serang, INEWS45.COM | Menanggapi berita klarifikasi yang dimuat salah satu media on-line Berjudul
Dituding Lakukan Penipuan, Direktur PT Garuda Banten Perkasa Outsorcing Lakukan Klarifikasi dengan Link berita
https://portaldesa.co/dituding-lakukan-penipuan-direktur-pt-garuda-banten-perkasa-outsorcing-lakukan-klarifikasi/
Direktur Garuda Banten Perkasa (GBP) , Masri alias Alek Kobra, hanya mencari pembenaran dan menyudutkan wartawan dalam kasus dugaan penipuan puluhan calon pekerja di Bumi Cikande Indah, Kecamatan Cikande, Serang - Banten.
Seperti yang diutarakan Angga Apria Siswanto, Ketua Perkumpulan Wartawan Serang Timur (Perwast), Jum'at, (9/9).malam.
"Jangan mencari pembenaran lah, Aturan dan undang-undang yang mana ketika kerja harus pakai uang," kata Angga.
Angga menambahkan, Ini ada satu peristiwa, dan laporan resmi yang menjadi korban dalam dugaan kasus penipuan kerja di Yayasan tersebut, lalu dalam klarifikasi nya, Mengapa malah Wartawan yang disudutkan, ini ga betul seperti itu," pungkas Dia.
Saya berharap, Kepolisian dalam hal ini Polsek Cikande, harus segera menindaklanjuti laporan laporan dari korban, " Siapa yang dirugikan dalam dugaan penipuan ini, ya jelas para pencari kerja tersebut, masa mau kambing hitamkan Wartawan," tukasnya.
Kemudian Ketua Perwast juga mendesak Direktur PT GBP tersebut untuk menarik pernyataan yang menyudutkan wartawan, Jika tidak, mereka akan mengambil sikap dengan melakukan aksi di PT GBP dan PT Win Bright dan membuat laporan ke APH.
" Kalau Masri alias Alex kobra tidak menarik pernyataan nya yang telah menyudutkan wartawan maka kami akan mengambil sikap aksi unjuk rasa di depan PT Garuda Banten Perkasa dan PT Win Bright serta melanjutkan untuk membuat laporan ke pihak APH," tegas Angga.
(*/Red)
