KAB.TANGERANG, iNews45.com || Adanya sebuah pemberitaan terkait Kantor Desa Waliwis Kecamatan Mekarbaru yang terlihat sepi, pintu kantor pun tertutup dan digembok padahal masih jam kerja hingga tampak terlihat lengang tak adanya aktifitas pelayanan untuk masyarakat mendapat tanggapan langsung dan klarifikasi dari H.Rafiudin selaku Kepala Desa Waliwis (20/01/2024)
Menurut penjelasan H.Rafiudin selaku Kepala Desa Waliwis menjelaskan kepada Awak Media, "Balai Desa setiap hari buka dan melayani masyarakat sejak pukul 08.00 Wib, Namun lantaran sejak kemarin adalah hari Jumat, dan hujan sejak pagi kantor Desa tutup jam 11.00 Siang, guna menjalankan ibadah Sholat Jum'at," terangnya
Dan dugaan itu tidak benar jika dalam pelayanan setiap hari kami Pemerintah Desa Waliwis seperti ditulis dalam pemberitaan tersebut," ungkapnya
"Memang benar kemarin (red.19/01)ada tamu teman salah satu Lembaga yang berkunjung ke Kantor Balai Desa Kami, guna mengantarkan Surat, sekitar jam 11.15 Wib dan mendapati kantor Desa dalam keadaan tertutup. Dan barulah pada pukul 13.25 Wib Staf Desa kami (red.Ahmad Sohari) menemuinya dan menerima surat tersebut," jelas H.Rafiudin
Oleh karena itu, "Saya mohon maaf jika kemarin (19/01) tak sempat bertemu dengan teman - teman dari Lembaga, di karenakan kebetulan kemarin ada keperluan keluarga yang mendadak," ucapnya
"Justru saya berterima kasih kepada teman - teman Lembaga, Media dan Ormas yang telah memberikan kritikan, saran dan masukan untuk pemerintah Desa Waliwis, dengan begitu nantinya akan menjadi bahan evaluasi kami kedepan dalam memberikan pelayan yang lebih baik," tegasnya
"Semoga ini jadi bahan evaluasi kami ke depan, karena kritikan ini memotivasi dan membangun sinergitas antara Birokrasi Pemerintah Desa dengan Lembaga kontrol sosial yang ada di Kabupaten Tangerang," terangnya
Sejak dulu Saya Atasnama Pemerintah Desa Waliwis Kecamatan Mekarbaru, tak pernah pernah membeda - bedakan apalagi Alergi terhadap kritikan dan masukan dari temen - temen semua yang bertujuan membangun untuk kemajuan Desa kami," pungkasnya
(Red)
