CILEGON, iNews45.com || Gerakan pemuda Ansor Kota Cilegon bersama Pengurus Cabang Kecamatan Pulomerak mengajak Istiqosah dan doa bersama sekaligus memperingati HUT RI ke 78 Tahun yang bertempat di Lapangan Pasar Baru Merak Link Sumurjaya RT 03/RW 06 Kecamatan Pulomerak Kota Cilegon Rabu malam (23/08/2024)
Asep Awaludin Ketua DPC Ansor Kota Cilegon mengatakan adanya Istiqosah dan doa bersama sekaligus memperingati HUT RI ke 78 Tahun, dimana sejarah membuktikan NU dan Ansor ikut serta dalam kancah perjuangan dan merebut kemerdekaan NKRI,"ujarnya
"Salah satunya niat kita istighasah Kebangsaan dalam rangka doa bersama untuk keselamatan Bangsa dan meningkatkan kesadaran bersama tentang pentingnya kemerdekaan, sebagai warisan para ulama pendiri bangsa berjuang membela NKRI,"Tegas Asep Awaludin
"Adapun anggota PAC Pulomerak untuk saat ini berjumlah kurang lebih 45 orang, karena DPC Ansor Pulomerak mulai efektifnya baru berjalan dua tahun ini, tapi meskipun dalam kepengurusan selama 3 tahun para anggota nya semangat,"
tegasnya
"Karena kegiatan Ansor Pulomerak sempat terhenti dikarenakan pasca pandemi Covid-19 jadi kegiatan pengkaderan kita sementara vakum, karena instruksi dari Pusat itu, Alhamdulillah sekarang kita sudah bisa aktif kembali," ungkap Asep Awaludin.
GP Ansor memiliki 4 Item yang di laksanakan pertama tentang kebangsaa, LKP atau ekonomi, majlis Dzikir Shalawat Rijalul Ansor dan Kaderisasi.
H.Muhammad Hatta Tokoh masyarakat Kecamatan Pulomerak turut mengucapkan terimakasih kepada GP Ansor yang malam ini melaksanakan Istiqosah meningkatkan semangat pemuda dan masyarakat umum nya dalam menjaga NKRI dan menjaga persatuan dan Kesatuan Bangsa,"ujarnya
Lebih lanjut H.Hatta saya juga mengajak kepada keluarga besar saya dengan adanya Istiqosah ini mempererat silaturahmi dan semakin solid sebagai umat Islam untuk melaksanakan Istiqosah artinya meminta pertolongan kepada Allah SWT yang di hadapkan pada ujian, di jauhkan Dari wabah penyakit, terhindar dari bencana serta Keselamatan, kebaikan kemudahan Atas segala permasalahan hidup,"tutup H.Hatta
(Abdulrohim)