Alun - Alun Teluknaga Hendak Dijadikan Arena Komedi Putar, Ditolak Keras Warga..!!
KAB.TANGERANG, iNews45.com || Adanya wahana komedi puter dan bazar yang ada di alun - alun Teluknaga, Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluknaga, langsung mendapatkan reaksi protes dan penolakan dari seluruh element masyarakat Kecamatan Teluknaga.
Penolakan tersebut, karena dianggap mengganggu aktivitas kegiatan belajar mengajar siswa dan juga kegiatan masyarakat yang menggunakan tempat tersebut untuk kegiatan olahraga dan kegiatan lainnya
Dalam penjelasannya, Ketua Lembaga Pemberdayaan masyarakat (LPM) Desa Kampung Melayu Timur Drs. Moh. Jalaluddin mengatakan, bahwa pihaknya secara tegas menolak keras adanya Komedi putar dan bazar kerucut yang ada di alun - alun Teluknaga, karena dianggap mengganggu kegiatan aktivitas masyarakat dan juga menggangu kegiatan belajar mengajar siswa karena di situ banyak sekolah,"tuturnya (22/08/2025)
“Saya menolak keras adanya Komedi puter yang ada di alun - alun, terus terang adanya kegiatan tersebut membuat kegiatan masyarakat jadi terganggu. Padahal, alun - alun tersebut ada buat masyarakat dan bukan ajang penyewaan lahan buat komedi puter,”ujarnya
Sementara itu, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Teluknaga Hadi Mulyadi menjelaskan, pihaknya sepakat dengan adanya penolakan arena komedi puter atau bazar di alun - alun Teluknaga, apalagi di sekitar situ ada banyak sekolah dan bisa menggangu kegiatan belajar mengajar siswa hingga nantinya siswa tidak konsentrasi dalam belajar,"tegasnya
“Pada prinsipnya, saya pribadi tidak melarang orang melakukan usaha. Tetapi, harus melihat situasi dan kondisi. Di situ banyak sekolah, artinya mengganngu kegiatan sekolah dan tempat tersebut harusnya di pakai untuk kegiatan pendidikan dan kegiatan masyarakat lainnya,”paparnya.
Apalagi alun - alun tersebut sering di pakai pihak sekolah yang ada di Kecamatan Teluknaga untuk kegiatan pendidikan. Dengan adanya Komedi puter jelas lebih banyak Mudarat nya,"ucapnya
“Kami harap, pelaku usaha Komedi puter bisa memikirkan dampaknya di lokasi tersebut, jangan demi keuntungan tetapi mengorbankan masyarakat dan sekolah yang membutuhkan tempat tersebut, maka dari itu, komedi puter di tolak keras oleh masyarakat Teluknaga," tutupnya.
(Yanto)