 |
TANGERANG, - Forkopimda Kota Tangerang yang terdiri dari Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Kapolres Metro Tangerang Kota, Dandim 0506/TGR, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tangerang, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang melaksanakan monitoring kegiatan ibadah malam misa Natal 2024, Selasa 24 Desember 2024.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengungkapkan, terdapat 66 gereja yang melangsungkan ibadah dimalam misa natal 2024 di wilayahnya.
"Khusus gereja-gereja dengan jumlah jama'at besar melaksanakan ibadahnya dibagi dalam dua sesi, pukul 17.00 WIB untuk sesi pertama. Dan pukul 21.00 WIB untuk sesi kedua," terang Zain di gereja Santa Maria.
Zain menjelaskan, dalam pelaksanaan Operasi Lilin Jaya, pada perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Pihaknya menerjunkan sebanyak 1.499 personil gabungan terdiri personil Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, BPBD, Dinkes, Senkom, Pokdarkamtibmas dan Saka bhayangkara
"Terdapat 9 pos di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota, yakni terdiri dari 4 pos pengamanan (Pospam), 3 pos pelayanan (Pos Yan), termasuk 2 Pos Pantau," terangnya.
Dalam hasil pemantauannya bersama dengan Forkopimda, kata Zain, pada kegiatan malam misa natal 2024 di Kota Tangerang berjalan dengan lancar, aman dan kondusif.
"Hingga malam ini semua berjalan aman, lancar dan kondusif, tidak terdapat laporan ganguan Kamtibmas oleh personel yang telah disiagakan," katanya.
Hal senada juga disampaikan Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin, pelaksanaan pemantauan ini dilakukan untuk memastikan ibadah malam misa Natal 2024 di Kota Tangerang berjalan aman dan kondusif.
"Kami ingin memastikan bahwa umat kristiani di Kota Tangerang yang melaksanakan ibadah malam misa Natal 2024 berlangsung dengan tertib, aman dan lancar. salah satunya dengan melakukan kunjungan ke beberapa gereja ini," kata Nurdin.
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan senantiasa memberikan pelayanan. Dan menurutnya, Kota Tangerang merupakan kota yang multi kultural, multi etnis dan multi agama, masyarakatnya hidup rukun dan saling berdampingan.
"Dan kita memastikan semua masyarakat yang hidup di kota Tangerang dapat menjalankan kehidupan keagamaan sesuai dengan kepercayaannya masing-masing," tuturnya.
